MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP
Pengertian pandangan hidup
Pandangan hidup ialah pendapat
atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di
dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia
berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Pandangan
hidup banyak sekali macamnya dan ragamnya, akan tetapi pandangan hidup dapat
diklasifikasikan berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
1. Pandangan hidup yang berasal
dari agama yaitu pandangan yang mutlak kebenarannya
2. Pandangan hidup yang berupa
idiologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada negara
tersebut
3. Pandangan hidup hasil renungan
yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannyaPandangan hidup pada dasarnya
mempunyai unsur-unsur yaitu ;
a. Cita-cita
b. Kebajikan
c. Usaha
d. Keyakinan / kepercayaan
Pengertian ideologi
Menurut wikipedia Ideologi adalah
kumpulan ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh Destutt de
Tracy pada akhir abad ke-18 untuk mendefinisikan "sains tentang ide".
Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara memandang
segala sesuatu (bandingkanWeltanschauung), secara umum (lihat Ideologi dalam
kehidupan sehari hari) dan beberapa arah filosofis (lihat Ideologi politis),
atau sekelompok ide yang diajukan oleh kelas yang dominan pada seluruh anggota
masyarakat. Tujuan untama dibalik ideologi adalah untuk menawarkan perubahan
melalui proses pemikiran normatif. Ideologi adalah sistem pemikiran abstrak
(tidak hanya sekadar pembentukan ide) yang diterapkan pada masalah publik
sehingga membuat konsep ini menjadi inti politik. Secara implisit setiap
pemikiran politik mengikuti sebuah ideologi walaupun tidak diletakkan sebagai
sistem berpikir yang eksplisi
Pengertian cita-cita
cita-cita adalah harapan atau
keinginan dalam kehidupan seseorang untuk menggapai suatu keinginanya yang
dirasa mampu untuk diwujudkanya pada suatu saat nanti. Dan untuk mencapai
cita-cita tersebut tidaklah mudah tentu perlu usaha-usaha untuk mewujudkanya,
dan biasanya apabila cita-cita itu terwujud orang tersebut akan sangat
bersyukur karna telah mampu untuk meraih apa yang telah diinginkanya.
http://b4d4i.ngeblogs.info dan
http://arbip.blogspot.com
Pengertian Kebajikan
Kebajikan atau kebaikan atau
perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama dengan perbuatan
moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama dan etika.
Makna kebajikan
Manusia berbuat baik, karena
menurut kodratnya manusia itu baik, mahluk bermoral. Atas dorongan suara
hatinya manusia cenderung berbuat baik
Manusia adalah seorang pribadi
yang utuh yang terdiri atas jiwa dan badan.
Manusia merupakan mahluk sosial:
manusia hidup bermasyarakat, manusia saling membutuhkan, saling menolong,
saling menghargai sesama anggota masyarakat. Sebaliknya pula saling mencurigai,
saling membenci, saling merugikan, dan sebagainya.
Sebagai mahluk pribadi, manusia
dapat menentukan sendiri apa yang baik dan apa yang buruk. Baik buruk itu
ditentukan oleh suara hati. Suara hati adalah semacam bisikan di dalam hati
yang mendesak seseorang, untuk menimbang dan menentukan baik buruknya suatu
perbuatan, tindakan atau tingkah laku.
Faktor-faktor yang menentukan
tingkah laku setiap orang ada tiga hal:
Pertama faktor pembawaan
(heriditas) yang telah ditentukan pada waktu seseorang masih dalam kandungan.
Faktor kedua yang menentukan
tingkah laku seseorang adalah lingkungan (environ¬ment).
Faktor ketiga yang menentukan
tingkah laku seseorang adalah pengalaman yang khas yang pemah diperoleh.
Pengertian usaha atau perjuangan
Usaha atau perjuangan adalah
kerja keras untuk mewujudkan cita – cita. Setiap manusia harus bekerja keras
untuk kelanjutan hidupnya. Sebagian hidup manusia adalah usaha/perjuangan.
Perjuangan untuk hidup ini sudah kodrat manusia. Tanpa usaha/perjuangan, manusia
tidak dapat sempurna. Apabila manusia bercita – cita menjadi kaya, ia harus
kerja keras. Apabila manusia bercita – cita menjadi ilmuwan, ia harus rajin
belajar dengan tekun serta memenuhi semua ketentuan akademik.
Kerja keras itu dapat dilakukan
dengan otak / ilmu maupun dengan tenaga / jasmani, atau dengan kedua – duanya.
Para Ilmuwan lebih banyak bekerja keras dengan otak/pikirannya daripada tenaga/
jasmaninya. Sebaliknya para buruh, petani lebih banyak menggunakan jasmani dari
pada otaknya. Para tukang dan para ahli lebih banyak menggunakan kedua-duanya
otak dan jasmani dari pada salah satunya. Para politikus lebih banyak kerja
otak dari pada jasmani, sebaliknya prajurit lebih banyak kerja jasmani dari
pada otak.
Kerja keras pada dasarnya
menghargai dan meningkatkan harkat dan martabat manusia. Sebaliknya pemalas
membuat manusia miskin, melarat, dan berarti menjatuhkan harkat dan martabatnya
sendiri.karena itu tidak boleh bermalas-malas, bersatai-santai dalam hidup ini.
Santai dan istirahat ada waktunya dan manusia mengatur waktunya itu.
moviczzz.blogspot.com
pengertian keyakinan/kepercayaan.
Keyakinan adalah suatu sikap yang
ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu dan menyimpulkan bahwa
dirinya telah mencapai kebenaran. Karena keyakinan merupakan suatu sikap, maka
keyakinan seseorang tidak selalu benar atau, keyakinan semata bukanlah jaminan
kebenaran. jika keyakinan tidak ada maka keraguan akan muncul, dan kesalahan
akan sering kali menghalangi. keyakinan sangat penting dalam kehidupan seperti
keyakinan dalam memeluk agama.
-Kepercayaan adalah suatu keadaan
psikologis pada saat seseorang menganggap suatu premisi benar. jika kita yakin
dalam satu hal maka kepercayaan akan muncul, keyakinan dan kepercayaan sangan
berdampingan dalam hidup. contoh : pada saat kesulitan menghampiri maka sangat
di perlukan sikap keyakinan dan kepercayaan agar kesulitan yang di alami dapat
di lewatkan. kenyakinan dan kepercayaan sangat fital dalm hidup. jadi tidak ada
salahnya kita gunakan keyakinan kita dengan penuh percaya, mudah-mudahan bisa
membantu dalm hidup.
SUMBER :
nopva.wordpress.com/2011/02/25/keyakinan-dan-kepercayaan/
langkah-langkah berpandangan
hidup yang baik.
Manusia pasti mempunyai pandangan
hidup walau bagaimanapun bentuknya. Bagaimana kita memeperlakukan pandangan
hidup itu tergantung pada orang yang bersangkutan. Ada yang memperlakukan
pandangan hidup itu sebagai sarana mencapai tujuan dan ada pula yang
memperlakukaan sebagai penimbul kesejahteraan, ketentraman dan sebagainya.
pandangan hidup sebagai sarana
mencapai tujuan dan cita-cita dengan baik. Adapun langkah-langkah itu sebagai
berikut :
Mengenal,
Mengerti,Menghayati,Meyakini,Mengabdi
Sumber : buku IBD Universitas
Gunadarma karya Widyo Nugroho, Achmad Muchji dan http://irfanrahman.wordpress.com/2010/05/31/manusia-dan-pandangan-hidup/